Thursday, November 08, 2007

Terima Kasih

Hari ini ada sesuatu yang terjadi. Tapi aku senang sekali, karena teman-temanku selalu ada di sekelilingku.

Ikot mengatakan : “Dia itu ngga bgt deh. ***** banget!”
Meita mengatakan : “Gamparin aja Tus! Dia **** banget!”
RJ mengatakan : “Kok kamu bisa sabar ya? Aku aja jadi panas!”
Dodi mengatakan : “Kok dia bisa begitu ya?”
Agus mengatakan : “Sabar aja ya Tuss”
Turyanto mengatakan : “Siap-siap terbang, Tuss!”

Hihihihi…lucu-lucu temanku ini

Tapi ada satu kalimat yang diucapkan Bonnie Triyana, dan ini yang paling aku sukai.

Bonnie mengatakan:

“Pohon kelapa (kalau) semakin tinggi, banyak diterpa angin. Kalau takut jadi pohon kelapa, jadi rumput saja. Tidak diterpa angin dan disambar petir, tapi diinjak-injak kerbau!”

Aaawww…mas Bonnie, hmmm…mungkin ini kalimat yang aku ingat sepanjang hidupku.

Tapi ada lagi satu orang yang begitu berarti. Dia mengatakan,

“Tussie, kamu harus berani! Kamu jangan takut!”

Dulu, orang ini pernah membelai kepalaku sambil mengatakan, “Tussie, kamu tahu?...Suatu hari nanti, kamu akan menjadi orang hebat!”

Dan butiran air-air yang hangat membasahi pipiku ketika itu. “Terima kasih,” jawabku.

Terima kasih teman-teman.

3 comments:

Anonymous said...

aku tahu siapa dia yang begitu berarti itu...hehehe, kan kita bareng-bareng curhatnya..jangan lupa besok ya..rame2in acaranya (halah kayak mau ke kondangan aja)

Anonymous said...

Tetaplah semangat Kawan, tapi tidak harus jadi pohon kelapa.... wakakakakak

Anonymous said...

Iya tus, Sabar Aja.....
memang masih banyak yang harus kita pelajari. Seperti kata komandan Bonie, jadi pohon kelapa itu repot karena banyak anginnya, nah dalam perjalanan menjadi pohon kelapa itulah ada topan yang sangat kencang, y angin yang satu ini. Tapi biarkanlah berlalu, yah namanya juga angin. :)

Tapi aku g nyangka kalo yang ini kamu tulis, berarti yang masalah pertama ----tersebutkan dalam cerita itu ---- kurang panas ya, wah-wah, berarti kamu lagi panas2nya ni, hii hemm si OKY tanya tuh.... keep FIGHTing Frend